By Endar Pratama
Tentu kamu sudah tau dengan benda
yang bernama gelas ini! Ya peralatan yang diciptakan “TUHAN” untuk kita minum.
Bentuk gelas pun beraneka ragam, mulai dari yang besar, kecil, sedang, unik,
sampai yang hanya buat souvenir saja. tapi bagaimana pun bentuk gelas tersebut?
Manfaat gelas yang sering digunakan orang ialah hanya untuk minum saja. Pasti
anda penasaran kan! Apa sih hubungannya gelas ini dengan kehidupan kita?
Ternyata benda yang mudah pecah
itu, ada kaitannya dengan kehidupan kita. Memang benda – benda seperti itu
sering di abaikan orang, karena mereka anggap itu tak begitu penting, padahal
banyak makna yang terkandung, di setiap sesuatu yang kita lihat apabila kamu
bisa melihatnya. Oke kita langsung saja ya! Apa sih? Hal yang baik dari gelas yang
kosong itu, Berikut penjelasannya :
1. “Sering Di Isi”
Jelas
ya! gelas yang kosong itu pastilah sering di isi. Begitu juga dengan kita,
apabila kita tidak menjadi orang yang sok pintar / berilmu, maka ilmu itu akan
mudah masuk kedalam diri kita. Bahkan
biasanya kita tidak akan sulit untuk memahami ilmu tersebut. Kalaulah orang itu
sudah merasa pintar / berilmu, maka akan sulit ilmu masuk ke dalam dirinya, bahkan
dia akan menolaknya dengan penuh kesombongan seperti gelas yang sudah penuh
dengan air, apabila dimasukan air lagi maka air tersebut akan tumpah. Orang seperti
ini akan rugi sekali, karena sebenarnya ilmu itu tidak akan habis dan tidak ada
batasnya.
2. “Mudah Dibawa”
Gelas
yang kosong itu pasti mudah dibawanya. Mau dibolak – balik juga pasti orang
yang membawanya tidak akan takut, ada sesuatu yang jatuh dari gelas tersebut karena
kosong isinya. Berbeda dengan yang sudah ada isinya, pasti orang yang
membawanya akan sangat berhati – hati membawanya karena takut tumpah. Nah apa
kaitannya dengan kehidupan? Tentu saja ada, orang yang merasa dirinya tidak
berilmu biasanya lebih mudah untuk bergaul kepada siapa saja, karena dia merasa
ilmu itu adalah anugerah dari “TUHAN”, maka tidak sepatutnya dia menyombongkan
dirinya kepada sesama sebab dia merasa memang tidak memiliki ilmu tersebut. Sehingga
dirinya akan mudah dibawa ke lingkungan mana saja, tidak ada kesombongan dan gengsi
di dalam hatinya untuk bergaul dengan siapa saja.
3. “Sering Digunakan”
Pasti
kamu sering melakukan hal ini! Kalau kamu lagi kehausan melihat ada gelas yang
kosong, maka gelas itulah yang lebih dahulu kamu manfaatkan untuk minum,
Ketimbang gelas yang sudah ada airnya kenapa? Karena secara tidak sadar kita
pasti takut untuk meminum gelas yang sudah airnya, entah kita takut gelas itu
milik orang lain atau air yang ada di gelas tersebut sudah lama dan takut sudah
tercampur bakteri. Nah begitu juga dengan diri kita, jadilah pribadi yang selalu haus akan ilmu, di mana pun kamu berada? sehingga kita bisa menjadi orang yang mudah untuk di bimbing. Sebaliknya apabila kita selalu merasa
lebih tau atau pintar padahal bidang itu bukan di bidang keahlian kita dan kita
belum mempelajarinya, maka tunggu saja kamu akan di tinggalkan orang, di hina
orang dan kamu tidak akan di gunakan lagi. Hal itu memang sudah menjadi hukum
alam, sebab manusia ini sebenarnya tidak ingin rugi. Jadi sebaiknya bagaimana
kita bisa menciptakan suatu hubungan yang sama – sama menguntungkan kepada
sesama, itu jauh lebih baik.
Mudah diisi. Mudah menerima kritik dan saran Adalah kunci bahagia anak muda.
BalasHapusTerimakasih